TOPMEDIA – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 42,1 triliun untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan masyarakat selama periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, seiring tren transaksi tunai yang tetap stabil menjelang akhir tahun.
Presiden Direktur BCA, Hendra Lembong, menyatakan kesiapan ini merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung kebutuhan nasabah sekaligus menjaga kelancaran perputaran ekonomi nasional.
“Kami harap ketersediaan uang tunai pada periode tersebut dapat mencukupi kebutuhan masyarakat dalam memenuhi berbagai keperluannya. BCA juga menghadirkan berbagai promo selama periode Nataru, demi mendukung perputaran di masyarakat sehingga akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Hendra dalam keterangannya, Minggu (14/12/2025).
Berdasarkan analisis internal, proyeksi kebutuhan uang tunai dihitung untuk periode 21 Desember 2025 (H-4 Natal) hingga 4 Januari 2026.
Peningkatan kebutuhan diperkirakan mulai terlihat pada 22 Desember, dengan puncak transaksi tarik tunai terjadi pada 31 Desember 2025.
Sementara itu, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memproyeksikan perputaran uang selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 mencapai Rp 107,56 triliun, didorong oleh 119,5 juta pemudik dan tren konsumsi akhir tahun. (*)



















