TOPMEDIA – Sejarah baru tercipta di tanah Amerika Selatan. Timnas Maroko U-20 menorehkan tinta emas setelah menaklukkan Argentina 2-0 pada partai final Piala Dunia U-20 2025 di Estadio Nacional, Santiago, Cile, Senin (20/10) dini hari WIB.
Kemenangan ini bukan hanya mengantar Atlas Cubs menjadi kampiun dunia untuk pertama kalinya, tetapi juga menjadikan mereka tim Afrika pertama yang merebut trofi tersebut sejak Ghana pada 2009.
Pahlawan Maroko adalah sosok muda bernama Yassir Zabiri. Pemain yang baru berusia 19 tahun itu tampil luar biasa dengan dua gol di babak pertama yang membungkam ambisi Argentina.
Gol pertama Zabiri lahir di menit ke-12 lewat eksekusi tendangan bebas melengkung yang tak mampu dijangkau kiper Argentina.
Dua belas menit kemudian, pemain asal klub Raja Casablanca itu menggandakan keunggulan setelah menerima umpan matang dari Othman Maama dan menuntaskannya dengan tenang.
Unggul dua gol membuat Maroko tampil penuh percaya diri. Barisan belakang mereka tampil disiplin menahan gempuran tim Tango yang dipimpin kapten Thiago Almada.
Argentina sebenarnya tampil dominan di babak kedua, namun setiap peluang selalu kandas di kaki dan kepala bek-bek Maroko yang tampil heroik.
Bagi Maroko, final ini menjadi panggung pertama mereka di partai puncak turnamen usia muda paling bergengsi di dunia itu. Sebelumnya, mereka menyingkirkan Prancis lewat adu penalti dramatis di semifinal.
Sebaliknya, Argentina yang berstatus juara enam kali gagal memperpanjang dominasinya. Pengalaman tampil di sembilan final tak cukup membantu mereka menembus tembok baja pertahanan Atlas Cubs.
Sehari sebelumnya di laga perebutan tempat ketiga, Kolombia berhasil menundukkan Prancis 1-0 untuk memastikan posisi ketiga terbaik. (*)
