TOPMEDIA – Petenis muda Amerika, Coco Gauff, tampil gemilang dengan menaklukkan rekan senegaranya Jessica Pegula dalam dua set langsung, 6-4, 7-5, pada final Wuhan Open 2025 yang digelar Minggu (12/10).
Kemenangan ini mengukuhkan Gauff sebagai juara, sekaligus menambah koleksi gelarnya menjadi 11 sepanjang karier profesionalnya.
Gauff (21), yang saat ini menempati peringkat ketiga dunia, mencetak prestasi istimewa dengan menjuarai turnamen tanpa kehilangan satu set pun, pencapaian yang belum pernah ia alami sebelumnya dalam perebutan gelar.
“Saya merasa sangat bangga dengan performa saya minggu ini, apapun hasilnya. Menang di setiap pertandingan tanpa kehilangan set, saya tak yakin pernah melakukannya sebelumnya,” ujar Gauff kepada ESPN.
Di set kedua, Gauff sempat tertinggal 3-5 namun berhasil membalikkan keadaan. Ia mempertahankan servisnya, lalu mematahkan servis Pegula dengan kemenangan love game, menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Pertandingan ditutup saat Gauff mendapatkan match point usai Pegula melakukan kesalahan di forehand volley. Setelah reli singkat, Gauff memanfaatkan servis kedua Pegula dan mengunci kemenangan dengan pukulan forehand tajam.
Kekalahan ini menjadi pukulan bagi Pegula, yang sebelumnya mengalahkan unggulan teratas Aryna Sabalenka di semifinal.
Ia gagal meraih gelar ke-10 sepanjang kariernya, sementara Gauff menjadi petenis Amerika kedua yang meraih gelar Wuhan Open setelah Venus Williams pada 2015.
Laga final ini menjadi pertemuan ketujuh antara Gauff dan Pegula, tetapi yang pertama terjadi di babak final.
Secara keseluruhan, Pegula masih unggul tipis 4-3 dalam rekor pertemuan mereka.
Meski kerap berhadapan di lapangan, keduanya juga pernah menjadi rekan duet dan menjuarai beberapa gelar ganda WTA bersama.
“Kami telah banyak menghabiskan waktu bersama. Meski saya lebih tua, saya selalu menghormatinya. Dia sangat dewasa untuk usianya,” puji Pegula yang kini berusia 31 tahun.
Kemenangan ini membawa Coco Gauff mencatat rekor baru, 11 kali juara dari 14 final tunggal yang ia ikuti (11-3). Sementara Jessica Pegula kini memiliki catatan 9 kali menang dan 11 kali kalah di partai final (9-11).
