Scroll untuk baca artikel
Bonek Bule
TOP SAGU
TOP SAGU
TOP MEDIA
ENTREPRENEURSHIP

Tren Lulusan Sekolah dan Kuliah yang Memilih Jadi Entrepreneur Meningkat Tajam

26
×

Tren Lulusan Sekolah dan Kuliah yang Memilih Jadi Entrepreneur Meningkat Tajam

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi pelaku usaha muda. (Foto: Shutterstock)
toplegal

TOPMEDIA – Minat lulusan sekolah dan perguruan tinggi untuk menjadi entrepreneur terus meningkat dalam empat tahun terakhir.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), jumlah lulusan yang memilih jalur kewirausahaan menunjukkan tren positif sejak 2022 hingga 2025.

ROYALTI MUSIK

Fenomena ini mencerminkan pergeseran orientasi karier generasi muda Indonesia yang semakin tertarik membangun usaha sendiri dibanding bekerja di sektor formal.

Faktor digitalisasi, kemudahan akses modal, dan dorongan program pemerintah menjadi pemicu utama.

Data Lulusan yang Menjadi Entrepreneur 2022–2025

Berdasarkan publikasi Statistik Pendidikan dan Pendidikan Tinggi, estimasi jumlah lulusan sekolah/kuliah pada tahun 2022 sebanyak 2,1 juta orang, dimana 7,2 persennya memilih menjadi entrepreneur, itu berarti terdapat sekitar 151 ribu entrepreneur baru.

Baca Juga:  Siapkan Rp2,5 Miliar untuk Pulihkan Fasilitas Umum, Dukung Aktivitas UMKM dan Ekonomi Kota

Lalu pada pada tahun 2023 terdapat sebanyak 2,3 juta orang lulusan sekolah atau kuliah, dimana 8,5 persennya memilih menjadi entrepreneur, itu berarti terdapat sekitar 195 ribu entrepreneur baru.

Pada tahun 2024 terdapat sebanyak 2,5 juta orang lulusan sekolah atau kuliah, dimana 9,8 persennya memilih menjadi entrepreneur, yang berarti terdapat sekitar 245 ribu entrepreneur baru.

Sedangkan hingga kuartal III 2025, terdapat sebanyak 2,7 juta orang lulusan sekolah atau kuliah, dimana 11,3 persennya memilih menjadi entrepreneur, itu berarti terdapat sekitar 305 ribu entrepreneur baru.

Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiksaintek) menyatakan bahwa peningkatan jumlah entrepreneur muda merupakan hasil dari integrasi program kewirausahaan di kampus dan sekolah vokasi.

Baca Juga:  SAATNYA! Ubah Waktu Luang Anda Menjadi Uang

Tren tersebut menunjukkan keberhasilan transformasi pendidikan yang lebih adaptif terhadap kebutuhan ekonomi digital dan industri kreatif.

Lonjakan jumlah lulusan yang memilih jalur entrepreneur menunjukkan bahwa generasi muda semakin percaya diri membangun usaha sendiri.

Dukungan kebijakan pendidikan, akses teknologi, dan perubahan pola pikir menjadi faktor pendorong utama.

Dengan tren ini, Indonesia berpotensi melahirkan lebih banyak pelaku usaha muda yang mampu memperkuat ekonomi nasional, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong inovasi di berbagai sektor. (*)

TEMANISHA.COM