TOPMEDIA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan bahwa perbankan nasional optimis menghadapi kuartal IV/2025 dengan sejumlah sektor ekonomi diyakini menjadi penggerak utama kredit.
Berdasarkan Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) yang dilakukan Oktober 2025 terhadap 102 bank, ekspektasi terhadap kinerja perbankan berada pada level tinggi dengan Indeks Ekspektasi Kinerja (IEK) mencapai 78.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, menjelaskan optimisme pertumbuhan kredit didorong oleh meningkatnya permintaan serta ekspansi bank melalui pipeline kredit yang tersedia.
“Sektor ekonomi yang diyakini menjadi motor pertumbuhan kredit antara lain adalah sektor industri pengolahan yang pada September 2025 tumbuh sebesar 8,64% YoY,” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (22/11/2025).
Selain industri pengolahan, Dian menambahkan bahwa sektor pertambangan dan penggalian serta pengangkutan dan pergudangan juga menjadi pendorong utama, dengan pertumbuhan masing-masing 19,15% YoY dan 19,32% YoY pada September 2025.
Dari sisi penghimpunan dana, responden memperkirakan Dana Pihak Ketiga (DPK) akan tumbuh sejalan dengan usaha bank memperoleh sumber dana untuk mendukung ekspansi kredit dan menjaga likuiditas.
“Berdasarkan hasil SBPO, sebagian besar bank optimis bahwa target kredit dan DPK dapat tercapai sesuai dengan Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2025,” tegas Dian.
OJK menegaskan bahwa mayoritas bank optimis target kredit dan DPK sesuai RBB 2025 dapat tercapai, menandai prospek positif bagi kinerja perbankan di penghujung tahun. (*)



















