TOPMEDIA – Super league musim awal pergantian nama dari BRI Liga 1 sepertinya menjadi magnet tersersendiri.
Belum masuk di kompetisi resmi, jelang peluncuran tim Persebaya dalam mengarungi musim 2025/2026, antusias Bonek sangat tinggi.
Terpantau penukaran tiket di Persebaya store, jalan slamet 11 Surabaya, ratusan bonek mengular hingga ke jalan raya, menurut seorang bagian tiket yang tak ingin disebut namanya, penukaran hari pertama ini sudah 6 ribu tiket.
Laga kontra PSS Sleman ini akan menjadi laga pra-musim kedua Persebaya pasca TC mini di Australia latih tanding western all star Australia, (9/7/25).
Launching ini akan digelar di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (19/7/25) pukul 19.00 WIB. Acara ini akan dirangkai dengan pagelaran sepak bola anak-anak sejumlah 98 melawan 4 pemain Persebaya, ungkap Ram Surahman.
Tak hanya itu, launching ini juga akan menampilkan legenda rock asal Surabaya Roy Jeconiah. Mantan frontman band Boomerang ini akan tampil bersama lighting show (pagelaran pesta cahaya).
Dasar ini menjadi animo penonton untuk melihat kedalaman tim kebanggaan mereka untuk menjelajahi musim baru dengan harapan mencapai prestasi terbaik.
4 BESAR
Musim 2024/2025, Persebaya sempat menjadi penantang juara. 10 pekan lebih, tim berjuluk bajul ijo ini menempati posisi pertama. Sayangnya, paruh musim mereka terantuk 6 kekalahan beruntun sejak ditinggal gelandang asal Meksiko Rivera cedera.
Ekspetasi mengejar kampiun diturunkan untuk merebut zona Asia atau posisi runner-up. Rencana tersebut lagi-lagi mengalami ganjalan, Persebaya banyak kehilangan poin.
LAUNCHING DAN MITOS
Persebaya memiliki daya pengaruh sangat luar biasa. Hal ini terbukti pada tim yang berjumpa Persebaya di pra musim, akan promosi ke liga utama musim selanjutnya.
PSIS Semarang, PSS Sleman, PSIM Jogjakarta, dan terputus oleh Persibo Bojonegoro. Persibo di tahun lalu beruji coba dengan Persebaya, sayangnya Persibo harus terlempar ke liga 3.
*
Jeremy