TOP MEDIA – Indonesian Super League (I-League) tinggal menghitung hari dihelat kembali. Persebaya dengan segala persiapan dilakukan untuk mempersiapkan tim menjadi penantang juara di musim 2024/2026.
I-Super League akan digelar pada tanggal 8 Agustus 2025. Persebaya akan menjamu tim promosi PSIM Jogjakarta, Jumat (8/8/2025) di Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Persebaya harus menyatukan chemistry dengan kepelatihan baru ini. Meski secara kedalaman tim Bajul Ijo tergolong mentereng dengan akumulasi rupiah sebanyak 75 Milyar, Eduardo Perez harus menyingsingkan baju untuk menghadapi kompetisi yang super ketat itu.
Setelah beruji coba melawan Western All Stars Australia dan memenangkan pertandingan, saat beruji coba kontra Persik Kediri di lapangan ABC yang hanya bermain imbang 2-2, Persebaya menjajal PSS Sleman di launching tim, dan hanya menang 1-0 atas tim berjuluk Super Elang Jawa itu.
Eduardo terus berupaya menyatukan tim yang nyaris baru secara kedalaman. Uji coba kedua kembali melawan Persik Kediri, Jumat (15/7/2025) di stadion Gelora 10 November secara tertutup.
Persebaya harus kalah 0-1 dengan tim berjuluk Macan Putih. Manager Persik M. Syahid Nur Ichsan mengatakan laga ini sangat penting bagi kedua pihak, seperti dilansir Bolasport.
Meski Persik menang, Syahid mengatakan timnya harus melakukan evaluasi. Persik dan Persebaya sama-sama memiliki kesempatan memperbaiki diri.
“Melalui latihan bersama ini akan memberikan banyak gambaran bagi pelatih mengenai kondisi tim” terang Syahid.
“Hingga sejumlah evaluasi maupun program latihan yang akan dilakukan ke depan” lanjutnya, seperti dilansir dari beritajatim.com.
Hasil ini, memutus laju Persebaya dalam tren positif di pra-musim. Menang lawan Western Australia All Stars pada 9 Juli 2025 dan menang atas PSS Sleman 19 Juli 2025.
