Scroll untuk baca artikel
Bonek Bule
TOP SAGU
TOP SAGU
TOP MEDIA
ENTREPRENEURSHIP

Perkuat Pasar Jepang, Indonesia Pamerkan Produk Laut Unggulan di Pameran Internasional

21
×

Perkuat Pasar Jepang, Indonesia Pamerkan Produk Laut Unggulan di Pameran Internasional

Sebarkan artikel ini
toplegal

TOPMEDIA – Indonesia terus memperkuat penetrasi pasar perikanan di Jepang, dengan nilai ekspor produk laut yang melonjak tajam. Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, ekspor produk perikanan Indonesia ke Jepang mencapai Rp 4,4 triliun (sekitar 270 juta USD) dari Januari hingga Juni 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar empat persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Udang Beku Jadi Primadona. Sepanjang tahun 2024, nilai ekspor produk perikanan ke Jepang telah mencapai Rp 8,6 triliun (sekitar 530,88 juta USD). Komoditas yang mendominasi tren positif ini adalah udang, ikan beku, krustasea, dan telur ikan.

TOP LEGAL PRO

Untuk menjaga momentum pertumbuhan ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo mengambil langkah strategis dengan memperkenalkan produk laut unggulan Indonesia dalam ajang The 27th Japan International Seafood and Technology Expo (JISTE) 2025 di Tokyo. Pameran yang berlangsung dari 20-22 Agustus 2025 ini menjadi jembatan untuk memperluas pasar sekaligus mempererat hubungan perdagangan antara kedua negara.

Baca Juga:  Bali United Resmi Rilis Jersey Baru Musim 2025/2026, Tetap Angkat Identitas dan Tradisi Bali

Paviliun Indonesia Pikat Pengunjung

Paviliun Indonesia di JISTE 2025 merupakan hasil kolaborasi dari berbagai pihak, termasuk KBRI Tokyo, Kementerian Perdagangan, BNI Tokyo, BRI, Garuda Indonesia, dan ASEAN Japan Center. Atase Perdagangan KBRI Tokyo, Merry Astrid Indriasari, mengungkapkan bahwa Indonesia memproduksi lebih dari enam juta ton hasil perikanan setiap tahun.

“Produk-produk perikanan dan kelautan ini telah memenuhi sistem ketelusuran (traceability) serta praktik perikanan berkelanjutan, yang sejalan dengan standar internasional dan tuntutan pasar Jepang yang sangat mengutamakan kualitas dan keamanan pangan,” jelas Merry.

Di pameran ini, Paviliun Indonesia menampilkan beragam produk perikanan terbaik, mulai dari tuna, udang, rumput laut, hingga produk olahan bernilai tambah. Sebanyak 17 pelaku usaha binaan Kementerian Perdagangan dan BNI Xpora turut serta, menawarkan berbagai produk seperti tuna filet segar atau beku, gurita, ikan layur, kepiting, dan bulu babi.

Baca Juga:  Berkontribusi terhadap PDB Indonesia: Entrepreneur Jadi Pilar Ekonomi yang Terus Menguat

Selain Indonesia, JISTE 2025 juga diikuti oleh lebih dari 600 perusahaan dari berbagai negara, seperti India, Norwegia, Cina, Korea Selatan, dan Filipina. Kehadiran Indonesia di pameran ini diharapkan dapat membuka peluang transaksi baru dan memperkuat posisi Indonesia di pasar perikanan global. (*)

TEMANISHA.COM