Scroll untuk baca artikel
Bonek Bule
TOP SAGU
TOP SAGU
TOP MEDIA
TOP NEWS

Pemerintah Siap Terbitkan Dim Sum Bond Kuartal IV 2025, Apa Itu Dim Sum Bond?

19
×

Pemerintah Siap Terbitkan Dim Sum Bond Kuartal IV 2025, Apa Itu Dim Sum Bond?

Sebarkan artikel ini
toplegal

TOPMEDIA – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah mempersiapkan penerbitan surat utang berdenominasi renminbi atau dim sum bond pada kuartal IV 2025.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi diversifikasi instrumen pembiayaan negara, menyusul keberhasilan penerbitan Kangaroo Bond dalam mata uang dolar Australia pada Agustus lalu. Dim sum bond diharapkan dapat memperluas basis investor global, khususnya dari pasar Tiongkok.

HALAL BERKAH

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu, Suminto, menyampaikan bahwa penerbitan dim sum bond masih dalam tahap pertimbangan dan akan disesuaikan dengan kebutuhan kas negara.

“Dim sum bond kita masih consider di kuartal IV. Memang sekarang sudah masuk kuartal IV sih, tapi saya di constraint protokol di pasar modal, saya nggak boleh ngomong terbitkan dim sum bond tanggal sekian, 20 Oktober misalnya. Makanya kenapa kami sampaikan normatif karena secara aturan pasar modal nggak boleh,” kata Suminto, Jumat (10/10/2025).

Baca Juga:  Gawat! Gara-Gara Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong Rp 120 Triliun Uang Masyarakat Lenyap

Meski sudah memasuki kuartal IV, ia menegaskan bahwa protokol pasar modal tidak mengizinkan pengumuman tanggal pasti penerbitan.

“Dim sum bond kita masih consider di kuartal IV. Tapi saya di constraint protokol pasar modal, jadi nggak boleh umumkan tanggal spesifik,” jelasnya.

Apa Itu Dim Sum Bond?

Dim sum bond adalah surat utang yang diterbitkan oleh entitas non-Tiongkok di pasar Tiongkok, namun menggunakan mata uang renminbi (RMB).

Instrumen ini memungkinkan pemerintah atau perusahaan asing mengakses likuiditas investor Tiongkok tanpa harus menerbitkan obligasi di luar negeri.

Karena berbasis RMB, dim sum bond juga menjadi alternatif pembiayaan yang lebih kompetitif bagi negara-negara yang ingin mendiversifikasi sumber dana dan mengurangi ketergantungan pada dolar AS

Baca Juga:  Dorong Akses Pendidikan Gratis, Pemerintah Perluas Program Sekolah Rakyat Berasrama

Sebelumnya, pemerintah telah sukses menerbitkan Kangaroo Bond dalam mata uang AUD melalui program Australian Medium-Term Notes (AMTN) pada 7 Agustus 2025.

Transaksi perdana tersebut menarik minat investor global dengan orderbook mencapai AUD 8 miliar. Yield akhir ditetapkan pada 4,427% untuk tenor 5 tahun dan 5,380% untuk tenor 10 tahun, setelah penurunan spread masing-masing sebesar 25 dan 30 basis poin dari harga penawaran awal.

Penerbitan dim sum bond menjadi langkah strategis pemerintah dalam memperluas sumber pembiayaan dan memperkuat posisi Indonesia di pasar obligasi internasional.

Dengan menyasar investor Tiongkok melalui instrumen berdenominasi renminbi, pemerintah berharap dapat memperoleh pembiayaan yang kompetitif sekaligus memperkuat cadangan devisa.

Meski jadwal dan nominal belum diumumkan secara resmi, dim sum bond diproyeksikan menjadi instrumen penting dalam mendukung pembiayaan APBN 2026. (*)

TEMANISHA.COM