TOPMEDIA – Persebaya akhirnya menang dalam lawatan ke Tangerang di Pekan ke-2 BRI Super League, Sabtu (16/8/2025).
Datang bersama kekuatan penuh, Bajul Ijo mengamankan tiga poin dengan gol semata wayang dari gelandang enerjik asal Meksiko, Fransisco Rivera,di menit ke-23.
Kemenangan ini menjadi laga balas dendam karena di pekan pertama tim berjuluk greenforce ini takluk dari pendatang baru, PSIM Jogjakarta.
Pekan ke-3, Persebaya akan berhadapan dengan Bali United yang sedang moncer saat menahan imbang tuan rumah Malut United di Kie Raha.
Sebelumnya, pelatih Persebaya, Eduardo Perez, dengan penuh keyakinan akan memenangkan pertandingan.
“Saya pikir mereka menekan kami dengan sangat baik dan kami mulai mencoba menguasai ruang di sisi lapangan yang lain, dan akhirnya saya pikir kami menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol di babak pertama atau bahkan mencetak lebih dari satu gol” kata Edu di post match press conference, Sabtu (16/8/2025).
Persita bereaksi atas gol Persebaya. Mereka menurunkan seluruh kekuatan untuk dapat meraih poin maksimal di hadapan pendukung sendiri.
“Tentu saja, tim lawan juga memiliki peluang, tetapi hari ini yang terpenting adalah tiga poin karena pada akhirnya di pertandingan pertama kami tidak pantas kalah,” tegas Eduardo Perez.
Persebaya memang telah mempersiapkan pertandingan ini di Surabaya dengan baik.
“Kami datang ke sini untuk mencoba menang dan kami berhasil. Jadi, pertama-tama kami sangat senang untuk para pemain, untuk seluruh klub, dan tentu saja untuk Bonek dan Bonita karena ini juga untuk mereka” lanjutnya.
Rivera yang mendampingi pelatihnya di post match press conference, pernyataannya senafas dengan Edu.
“Ya, seperti yang dikatakan pelatih, kami menganalisis lawan dalam hal ini Persita, dan mereka juga menganalisis Persebaya,” ucap mantan pemain Madura United ini.
“Kami mencetak gol di babak pertama, kami memiliki peluang lain untuk lebih mengendalikan permainan. Kemarin kami mengatakan kami siap meraih tiga poin dan syukurlah kami bisa meraih tiga poin” sambungnya.
Edu mengatakan bahwa Persita terus menggempur dari sisi flank, namun pelatih asal Spanyol ini memiliki strategi membendung itu.
Menurut Edu, setiap pertandingan memiliki fase yang beragam. Taktik yang ia terapkan adalah menahan banyak umpan silang Persita.
“Banyak situasi di dalam kotak penalti. Namun kami sangat senang dengan kinerja seluruh tim di lini pertahanan” ucapnya.
“Dan ini satu langkah. Kami percaya hanya satu langkah. Kami sangat percaya pada… skuad kami, pemain kami, ide permainan kami, dan terkadang perlu beradaptasi” sambungnya.
“Namun saya pikir tiga poin ini akan memberi kami lebih banyak ketenangan dan kami akan banyak berkembang di hari-hari mendatang. Tentu saja kami sangat senang dengan tiga poin ini,” katanya.
Meski hanya satu gol tercipta, Edu tak memusingkan hal itu, baginya dia lebih khawatir jika Persebaya tidak dapat mencetak gol.
“Saya akan khawatir jika kami tidak menciptakan peluang. Jadi akhirnya, kami hanya memiliki dua minggu. Kami memiliki banyak pemain bagus di depan” paparnya.
“Kami memiliki pemain yang akan mencetak banyak gol. Saya tidak ragu.” lanjutnya.
“Kami harus terus berjuang, dan hari ini kami sangat senang karena kami menang 1-0 dan juga karena kami meraih clean sheet. Terkadang di liga ini sangat sulit, terkadang pertandingannya terbuka, tetapi saya pikir kami mampu di semua aspek permainan. Hari ini kami sangat, sangat, sangat bahagia” kata Edu gembira.
Soal Tumbas harus kembali menjadi bek kiri, Edu memiliki pandangan lain soal itu. “Pertama, tentang Tumbas, saya rasa saya sudah membicarakannya kemarin. Tumbas adalah pemain tipikal yang diinginkan semua pelatih di tim” urainya.
“Kami punya banyak pemain seperti Rivera, juga bisa bermain di berbagai posisi. Bagi seorang pelatih, ini kabar terbaik karena Anda bisa ditempatkan di posisi mana pun karena pemain ini bisa bermain sempurna di sana” ucapnya.
Stiker anyar Persebaya belum melihatkan performa terbaik Edu menjawab dengan tenang soal striker yang baru didatangkan itu. “Soal Mihailov, saya sangat, sangat senang dengannya. Memang benar dia datang agak terlambat daripada pemain lain karena kami merekrut, saya rasa, di minggu kedua atau ketiga pramusim” terang Edu.
“Tapi Mihailo akan memberi kami banyak kabar baik dan saya 100% percaya padanya. Dia pemain yang fantastis dan anda akan lihat nanti” pungkasnya. (*)