TOPMEDIA – Banjir yang kerap melanda perkotaan saat musim hujan sering kali disebabkan oleh gorong-gorong yang tersumbat. Untuk mengatasi masalah ini, tim mahasiswa dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menciptakan RoboGo, sebuah robot canggih yang dirancang khusus untuk mendeteksi sumbatan di saluran air bawah tanah.
Inovasi ini digagas oleh tiga mahasiswa Departemen Teknik Komputer ITS, yaitu Zhafarullah Ahmad, Rezky Dwi Santika, dan Rigel Ramadhani Waloni.
Mereka merancang RoboGo dengan tujuan utama untuk meminimalisasi risiko dan waktu yang dibutuhkan untuk memeriksa kondisi gorong-gorong secara manual. “Dengan adanya RoboGo ini, diharapkan bisa menemukan lokasi titik sumbatan itu lebih cepat,” kata Ahmad, Kamis (4/9).
RoboGo dirancang dengan bentuk yang ramping agar dapat bergerak leluasa di dalam gorong-gorong yang sempit dan gelap.
Robot ini dilengkapi dengan kamera yang terintegrasi langsung ke sebuah aplikasi, memungkinkan pengguna untuk melihat kondisi di dalam gorong-gorong secara real-time. Kamera tersebut juga dibekali lampu LED, sehingga visibilitas tetap optimal meskipun dalam kondisi minim cahaya.
Selain kamera, RoboGo juga dilengkapi dengan sensor ultrasonik obstacle detection yang berfungsi untuk mendeteksi benda-benda yang menyumbat aliran air. Sensor ini dapat memberikan informasi akurat mengenai jarak dan posisi hambatan, membantu tim pembersih untuk mengidentifikasi titik masalah dengan lebih cepat dan tepat.
“Kita juga bisa tahu kecepatan, arah, dan titik posisi robot itu ada di mana dari posisi awal diterjunkan,” tambah Ahmad.
Robot yang didesain kedap air ini ditenagai oleh baterai berkapasitas 6.000 mAH, memungkinkan RoboGo beroperasi selama lima hingga enam jam.
Meskipun saat ini masih dalam tahap prototipe, tim pengembang berharap dapat terus menyempurnakan inovasi ini, terutama dari segi ketahanan dan sistem pergerakannya.
Pengembangan RoboGo tidak hanya menjadi solusi praktis untuk masalah banjir, tetapi juga berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya poin ke-6 tentang air bersih dan sanitasi layak.
Dengan kemampuannya, RoboGo berpotensi menjadi alat penting bagi pemerintah daerah dan lembaga terkait dalam menjaga kebersihan dan kelancaran saluran air demi menciptakan lingkungan yang lebih baik. (*)