Scroll untuk baca artikel
Bonek Bule
TOP SAGU
TOP SAGU
TOP MEDIA
ENTREPRENEURSHIP

Industri Makanan dan Minuman Jadi Sektor Andalan Penyedia Lapangan Kerja

37
×

Industri Makanan dan Minuman Jadi Sektor Andalan Penyedia Lapangan Kerja

Sebarkan artikel ini
Industri makanan dan minuman menjadi penopang penyediaan lapangan kerja. (Foto: Pinterest)
toplegal

TOPMEDIA – Sektor usaha masih menjadi andalan dalam penciptaan lapangan kerja di Indonesia. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mencatat sektor unggulan yang berkontribusi besar dalam penyerapan tenaga kerja adalah industri makanan dan minuman (food and beverages/F&B).

“Sektor makanan dan minuman mencatat pertumbuhan sebesar 5,8 persen secara tahunan (yoy) pada triwulan I 2025, menurut data BPS. Sektor ini terus menjadi salah satu sektor unggulan pencipta lapangan kerja serta penyerap tenaga kerja terbesar di Indonesia,” ujar Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (22/8).

TOP LEGAL PRO

Yassierli menuturkan, pihaknya mendukung berbagai sektor industri dan usaha termasuk sektor makanan dan minuman dengan mengembangkan sejumlah terobosan strategis.

Baca Juga:  Setelah Thailand, Malaysia dan Singapura, Kini QRIS Sudah Bisa Digunakan di Jepang

Mulai dari pelatihan vokasi berbasis pembelajaran proyek (project-based learning) dengan kurikulum masa depan yang mencakup kompetensi hijau (green skills), kompetensi digital (digital skills) dan ekonomi perawatan (care economy).

“Selain itu, pembangunan Talent Hub dan Innovation Hub di berbagai daerah sebagai pusat kolaborasi industri, akademisi, dan pemerintah,” kata dia.

Tak hanya itu, Kementerian Ketenagakerjaan juga terus mempererat kerja sama strategis dengan berbagai perusahaan demi memperluas akses kerja bagi masyarakat.

Hingga 2025, Kemnaker telah menjalin lebih dari 70 kerja sama dengan perusahaan nasional maupun internasional.

“Hal ini menjadi bukti komitmen kuat Kemnaker untuk terus berkolaborasi dan bersinergi dalam memperluas kesempatan kerja serta memperkuat link and match antara pendidikan, pelatihan, dan industri,” ujar dia.

Baca Juga:  Energi Positif Generasi Muda Menggema di YOTNC 2025, Astra Gaungkan SATU Indonesia Awards untuk Dorong Aksi Nyata

Salah satu kerja sama yang baru saja berjalan adalah antara Kemnaker dengan PT. Abuya Berkah Indonesia Makmur, melalui penandatanganan kesepahaman bersama (Memorandum of Understanding/MoU).

Yassierli pun mengapresiasi inisiatif penguatan sinergi perusahaan makanan dan minuman tersebut dengan pemerintah dalam penempatan, peningkatan kompetensi, dan produktivitas 10 ribu tenaga kerja.

Ia pun berharap kerja sama dengan holding Abuya Grup ini menjadi teladan nyata sinergi pemerintah dan swasta dalam menciptakan tenaga kerja yang kompeten, produktif, dan berdaya saing. (*)

TEMANISHA.COM