TOPMEDIA – National Paralympic Commite (NPC) Indonesia menargetkan capaian 120 emas pada penyelenggaraan ASEAN Para Games 2025 di Thailand, sekaligus menargetkan posisi sebagai runner-up di ajang tersebut.
Menpora Erick Thohir menyampaikan target itu usai melakukan pertemuan dengan Ketua NPC Indonesia, Senny Marbun dan Chef de Mission (CdM) Asean Para Games 2026 Thailand, Reda Manthovani, di Kemenpora pada Senin (10/11/2025).
Dalam pertemuan itu membahas sinkronisasi program NPC serta target Para Games 2025 tersebut.
“Tidak mungkin kita membangun olahraga tanpa ada keterbukaan dan juga sinkronisasi program. Oleh karena itu saya berharap mulai hari ini sampai tahun 2029, Kemenpora dan NPC bisa duduk bersama terkait apa dan programnya. Karena itu yang terpenting dalam melakukan persiapan,” ujar Erick.
Menpora yang sekaligus Ketum PSSI menyampaikan NPC menargetkan Indonesia memperoleh 120 emas dengan perkiraan bisa berada di peringkat dua. Sementara tuan rumah Thailand menargetkan memperoleh 174 emas dengan mengincar target juara umum.
“Itu pun dengan perhitungan Thailand sebagai tuan rumah sangat agresif menjadi juara umum dengan perolehan 174 medali emas. Jadi melihat petanya, posisi nomor 2 yang sampai hari ini bisa kita targetkan,” lanjut Erick Thohir.
“Terkait target, kita harus terbuka tidak perlu malu, karena itulah kita perlu instrospeksi kebersamaan untuk mempersiapkan ke depannya,” lanjutnya.
Senny Marbun selaku Ketua NPC mengatakan Indonesia tidak bisa mempertahankan juara umum karena persiapan Training Camp (TC) yang dilakukan para atlet sangat mepet.
“Yang jelas, target di Thailand nanti tidak bisa seperti yang kemarin (juara umum), karena memang anggaran dan persiapan kami untuk TC sangat kurang. Kami hanya memiliki waktu 2 bulan TC, dan ini sangat mepet untuk kita bisa menjadi juara umum di Thailand nanti,” Senny mengungkapkan.
“Memang persiapan kita terbatas, tapi mohon doa restunya target yang sudah ditentukan bisa tercapai,” kata Chef de Mission (CdM) Asean Para Games 2026 Thailand, Reda Manthovani. (*)



















