TOPMEDIA – Tanpa kehadiran Cole Palmer, Chelsea tetap tampil mengesankan dan meraih kemenangan telak 5-1 atas West Ham di Stadion London, dalam lanjutan Liga Inggris.
Hasil ini membuat The Blues langsung melesat ke puncak klasemen—untuk pertama kalinya sejak Desember 2021—sementara West Ham justru makin terpuruk di dasar klasemen setelah baru menjalani dua laga.
Chelsea sempat tertinggal lebih dulu lewat gol cepat Lucas Paquetá di menit ke-6. Gelandang asal Brasil itu mencetak gol indah dengan tembakan melengkung yang tak mampu dijangkau kiper Robert Sánchez.
Namun, keunggulan itu tak bertahan lama.
Chelsea menyamakan kedudukan hanya sembilan menit kemudian lewat sundulan João Pedro, memanfaatkan umpan sepak pojok Marc Cucurella. Itu menjadi gol perdana Pedro di Premier League bersama The Blues.
Chelsea lalu terus menggempur pertahanan The Hammers yang tampil kurang solid.
Pedro Neto, Enzo Fernández, Moisés Caicedo, dan Trevoh Chalobah turut menyumbang gol untuk memastikan kemenangan meyakinkan bagi skuad asuhan Graham Potter.
Sempat ada harapan bagi West Ham saat Niclas Füllkrug membobol gawang Chelsea, namun gol tersebut dianulir VAR karena offside. Alih-alih menyamakan kedudukan, West Ham justru kembali kebobolan.
Gol kedua Chelsea terjadi pada menit ke-23, ketika Pedro mencungkil bola ke arah Neto yang berdiri bebas. Pemain asal Portugal itu langsung menyambutnya dengan tendangan voli ke tiang jauh, mengubah skor menjadi 2-1.
Meski Palmer harus ditarik dari susunan pemain karena cedera saat pemanasan, kehadiran pemain muda Brasil berusia 18 tahun, Estêvão, memberikan warna baru dalam permainan Chelsea.
Penampilan agresif dan penguasaan bola yang solid membuat mereka tak terbendung.
Kemenangan ini terasa istimewa, karena menjadi kali pertama Chelsea berada di puncak klasemen sejak era Todd Boehly mengambil alih klub dan melakukan belanja besar-besaran senilai lebih dari £1 miliar.
Sebaliknya, tekanan semakin besar di kubu West Ham. Performa buruk di awal musim ini berpotensi memengaruhi nasib sang pelatih.
Graham Potter, yang sempat kalah 0-3 dari Sunderland pekan lalu, mencatatkan hasil yang masih di bawah ekspektasi dari 20 pertandingan terakhirnya, bahkan lebih buruk dibandingkan Julen Lopetegui yang ia gantikan pada Januari.
Dengan performa seperti ini, Chelsea tampak siap bersaing kembali di papan atas Liga Inggris, sementara West Ham harus segera berbenah jika tidak ingin krisis semakin dalam.