TOPMEDIA – Di balik kesibukannya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur dan istri Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, Arumi Bachsin tetap menunjukkan kecintaannya pada kuliner tradisional Nusantara.
Mantan aktris yang kini aktif dalam kegiatan sosial ini kerap membagikan momen kulineran bersama keluarga, terutama saat menjelajahi berbagai daerah di Jawa Timur.
Kegemarannya terhadap makanan lokal tak hanya menjadi hobi, tetapi juga bagian dari upaya mempromosikan kekayaan budaya Indonesia.
Arumi Bachsin dikenal luas sebagai figur publik yang membumi. Sejak menikah dengan Emil Dardak dan menetap di Jawa Timur, ia aktif mengunjungi berbagai daerah, baik dalam kapasitasnya sebagai istri pejabat maupun sebagai penggiat pemberdayaan perempuan.
Dalam berbagai kesempatan, Arumi tak segan mencicipi makanan khas daerah seperti rawon, rujak cingur, soto, pecel, hingga sate khas Madura.
Dalam unggahan media sosialnya, Arumi kerap membagikan momen kulineran sederhana bersama Emil Dardak.
Bahkan, ia pernah mengungkap kegembiraannya saat diberi hadiah kerupuk oleh sang suami, menunjukkan bahwa makanan tradisional memiliki tempat istimewa di hatinya.
Tak hanya menikmati, Arumi juga aktif mendukung pelaku UMKM kuliner. Ia percaya bahwa makanan tradisional adalah bagian dari identitas budaya yang harus dilestarikan.
Dalam berbagai kegiatan PKK, ia mendorong para ibu rumah tangga untuk mengembangkan usaha kuliner berbasis resep warisan lokal.
“Kuliner tradisional bukan hanya soal rasa, tapi juga cerita dan nilai budaya yang harus kita jaga,” ujarnya dalam salah satu wawancara.
Meski telah lama tinggal di Jawa Timur, Arumi juga mengaku rindu dengan jajanan khas Jakarta seperti cilok dan kerak telor. Namun, ia tetap antusias mengeksplorasi kuliner khas daerah tempat tinggalnya sekarang.
Arumi Bachsin bukan hanya dikenal sebagai publik figur dan istri pejabat, tetapi juga sebagai sosok yang mencintai dan mempromosikan kuliner tradisional Indonesia.
Kegemarannya terhadap makanan lokal menjadi bagian dari upaya nyata dalam mendukung pelestarian budaya dan pemberdayaan UMKM.
Dengan peran aktifnya di berbagai kegiatan sosial dan komunitas perempuan, Arumi membuktikan bahwa kecintaan terhadap kuliner tradisional bisa menjadi jembatan untuk membangun ekonomi lokal dan memperkuat identitas budaya bangsa. (*)