Scroll untuk baca artikel
Bonek Bule
TOP SAGU
TOP SAGU
TOP MEDIA
TOP NEWS

Waspada Lonjakan Influenza Malaysia, BBKK Surabaya Perketat Gerbang Kedatangan Internasional

14
×

Waspada Lonjakan Influenza Malaysia, BBKK Surabaya Perketat Gerbang Kedatangan Internasional

Sebarkan artikel ini
Kepala Balai Besar Kekarantian Kesehatan (BBKK) Rosidi Roslan saat memantau di pintu masuk kedatangan internasional Bandara Juanda. (Foto: istimewa)
toplegal

TOPMEDIA – Lonjakan kasus influenza yang dikabarkan meningkat hingga tujuh kali lipat di Malaysia telah menyalakan alarm kewaspadaan di Jawa Timur.

Sebagai garda terdepan kesehatan masyarakat, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Surabaya mengambil langkah antisipatif dengan memperketat pengawasan dan skrining di seluruh pintu masuk kedatangan internasional, baik pelabuhan maupun bandara.

HALAL BERKAH

Kepala BBKK Surabaya, Rosidi Roslan, di Surabaya, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk mencegah potensi penyebaran penyakit dari luar negeri.

“Kami tidak ingin kecolongan. Pengawasan dan skrining akan berjalan lebih intensif dari biasanya, demi menjaga keamanan kesehatan di Jawa Timur,” kata Rosidi.

Langkah ini diambil menyikapi tren kenaikan kasus yang terinformasi melalui data resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), meskipun Rosidi menambahkan bahwa kenaikan tersebut masih mengikuti pola normal atau musiman (pattern normal).

Baca Juga:  Inilah Ferry Irwandi, Sosok Muda yang Kritis dan Berani: Dari Suara Rakyat ke Sorotan Hukum

Untuk memantau secara ketat setiap pelaku perjalanan internasional, BBKK Surabaya mengandalkan sistem terpadu bernama Sistem All Indonesia.

“Saat ini kami juga sudah ada alat pantau yakni melalui sistem All Indonesia di mana pelaku perjalanan mencantumkan riwayat kesehatan dan perjalanannya. Dan sejauh pantauan kami, semuanya masih dalam kondisi aman terkendali,” jelas Rosidi.

Sistem All Indonesia ini merupakan perpanjangan tangan dari Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR). Setiap petugas BBKK bertugas memantau, mencatat, dan melaporkan kondisi pelaku perjalanan melalui SKDR yang dapat diakses oleh pemerintah pusat maupun daerah.

Melalui sistem ini, BBKK Surabaya menerima pembaruan situasi penyakit menular dan potensi wabah secara mingguan dari Kemenkes.

Selain pengawasan di pintu masuk, BBKK Surabaya juga memperkuat sistem surveilans di level komunitas. Mereka berkoordinasi dengan Kemenkes dan Dinas Kesehatan setempat untuk memperkuat sistem pengawasan penyakit mirip influenza (Influenza-like Illness – ILI) dan infeksi saluran pernapasan akut berat (Severe Acute Respiratory Infection – SARI) di puskesmas dan rumah sakit.

Baca Juga:  Jepang Tetapkan Status Epidemi Influenza Nasional, Lonjakan Kasus Bikin RS Penuh dan Sekolah Diliburkan

Fokus utama diberikan pada wilayah yang memiliki mobilitas tinggi, terutama yang berbatasan langsung dengan akses dari Malaysia.

Rosidi menjamin prosedur penanganan penumpang bergejala telah disiagakan. “Jika ditemukan penumpang dengan gejala, BBKK Surabaya akan melakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel. Jika membutuhkan rujukan, kita rujuk. Dalam kondisi ini kita lakukan notifikasi ke daerah,” tegasnya.

BBKK Surabaya juga berperan penting sebagai salah satu site sentinel ILI, yang bertugas memantau kasus influenza di tingkat nasional dan global, termasuk memetakan strain virus yang beredar.

“Semua sampel yang diperoleh akan dilakukan pemeriksaan di laboratorium rujukan untuk memetakan strain virusnya, sehingga bisa diketahui apabila ada strain baru yang perlu diwaspadai,” pungkas Rosidi.

Baca Juga:  Reshuffle Kabinet, Djamari Chaniago dan Erick Thohir Masuk Jajaran Menteri yang Dilantik Presiden Prabowo Hari Ini

Rosidi mengingatkan masyarakat bahwa influenza dapat menyerang siapa saja, namun tingkat keparahannya sangat bergantung pada kondisi imunitas individu. Kelompok yang paling rentan mencakup lansia, anak-anak, serta orang dengan komorbid (penyakit penyerta).

Edukasi preventif terus digencarkan melalui berbagai media di bandara dan pelabuhan, mencakup potensi penyebaran, gejala, tips pencegahan, hingga panduan isolasi mandiri.

“Teman-teman bisa membaca tren penyakit secara mingguan di Instagram BBKK Surabaya dan tips sehat selama perjalanan di sana,” imbuhnya.

Langkah-langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam melindungi kesehatan publik dari ancaman wabah musiman dan lintas batas. (*)

 

TEMANISHA.COM