Scroll untuk baca artikel
Bonek Bule
TOP SAGU
TOP SAGU
TOP MEDIA
SPORTAINMENT

Liga 4 Piala Wali Kota Surabaya 2025 Resmi Bergulir, Jadi Tonggak Baru Sepak Bola Kota Pahlawan

19
×

Liga 4 Piala Wali Kota Surabaya 2025 Resmi Bergulir, Jadi Tonggak Baru Sepak Bola Kota Pahlawan

Sebarkan artikel ini
Liga 4 hasil kolaborasi Disbudporapar dan Askot PSSI Surabaya.
toplegal

TOPMEDIA-Kompetisi Liga 4 Piala Wali Kota Surabaya 2025–2026 resmi dimulai pada Kamis (30/10/2025).

Ajang ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan Asosiasi Kota (Askot) PSSI Surabaya, yang digelar di Stadion Gelora 10 November (G10N) Tambaksari mulai 30 Oktober hingga 10 November 2025.

HALAL BERKAH

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya, Hidayat Syah, mewakili Wali Kota Eri Cahyadi, secara resmi membuka turnamen bergengsi tersebut.

“Hari ini menjadi momen bersejarah, karena ini adalah Liga 4 pertama yang diselenggarakan di Surabaya, bahkan mungkin di Jawa Timur,” ujar Hidayat.

Ia berharap, kompetisi ini bisa menjadi wadah pembinaan sekaligus regenerasi pemain muda, serta diikuti lebih banyak klub pada edisi berikutnya.

“Semoga ke depan semakin banyak klub yang ikut serta, dan kegiatan ini bisa digelar rutin setiap tahun,” tambahnya.

Baca Juga:  Hannah Hampton Sempat Ingin Tinggalkan Sepak Bola, Dengan Kondisi Penglihatan, Mahkota Euro Tetap Di Inggris Dari Dua Penyelamatannya

Hidayat juga mengingatkan seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas dan fair play selama pertandingan berlangsung.

“Baik pemain, pelatih, maupun wasit harus bermain jujur dan menjaga semangat persaudaraan. Semoga turnamen ini berjalan lancar dan sukses,” pesannya.

Sementara itu, Ketua Askot PSSI Surabaya, Roky Maghbal, menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Surabaya atas dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Liga 4 ini.

“Kami sangat berterima kasih kepada Wali Kota Surabaya, Bapak Eri Cahyadi, dan seluruh jajaran Pemkot yang telah mendukung penuh kegiatan ini,” kata Roky.

Roky menjelaskan, Surabaya memiliki sejarah panjang dalam dunia sepak bola nasional, termasuk sebagai kota kelahiran PSSI pada tahun 1930. Karena itu, peluncuran Liga 4 menjadi bagian dari kebanggaan dan komitmen Surabaya untuk terus memajukan sepak bola Indonesia.

Baca Juga:  Persebaya Academy Resmi Dibuka, Cetak Bintang Muda dari Kota Pahlawan

“Surabaya kembali mencatat sejarah dengan menjadi kota pertama yang berani memulai kompetisi Liga 4 dengan format baru,” tegasnya.

Meskipun baru pertama kali digelar, sembilan tim ikut berpartisipasi dalam ajang ini. Roky menyebut, jumlah tersebut menjadi langkah awal yang positif bagi pembinaan talenta muda sepak bola Surabaya.

“Alhamdulillah, ada sembilan tim yang ikut berkompetisi. Meski belum banyak, ini awal yang luar biasa untuk membangun pondasi sepak bola Surabaya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Roky menambahkan bahwa kompetisi ini juga menjadi bagian dari persiapan menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) X Jawa Timur 2027, di mana Surabaya akan menjadi tuan rumah.

“Melalui Liga 4 ini, kita bisa melihat bibit-bibit muda yang akan memperkuat Surabaya dan mempertahankan gelar juara sepak bola pada Porprov mendatang,” ungkapnya.

Baca Juga:  Strategi Baru Surabaya Atasi Banjir: Saluran Diperlebar, Bozem dan Pompa Air Ditambah

Roky juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh stakeholder, sponsor, dan insan sepak bola yang turut mendukung penyelenggaraan turnamen ini.

“Terima kasih atas dukungan luar biasa dari Pemkot Surabaya dan semua pihak yang terlibat,” tutupnya.

Sebagai informasi, turnamen ini diikuti oleh sembilan tim anggota dan sekolah sepak bola (SSB) afiliasi Askot PSSI Surabaya, yaitu Semut Hitam, Keeltjes Soccer Academy (KSA), PSAD, Putra Perak, PS Mitra Surabaya, Soccer For Friend, Putra Surabaya (Pusura), Gartifa, dan Putra Mars. Laga pembuka mempertemukan Keeltjes Soccer Academy melawan Putra Surabaya (Pusura).

TEMANISHA.COM