TOPMEDIA – Dalam dunia bisnis yang sering didominasi oleh generasi muda dan startup berbasis teknologi, kisah para entrepreneur yang meraih kesuksesan di usia tua menjadi bukti bahwa semangat, ketekunan, dan pengalaman hidup adalah aset yang tak ternilai.
Banyak tokoh global yang justru menemukan momentum terbaik mereka setelah usia 50 tahun, bahkan ada yang memulai bisnis pertamanya di usia pensiun.
8 Entrepreneur Dunia yang Sukses di Usia Tua
1. Colonel Harland Sanders – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha kuliner Kentucky Fried Chicken (KFC) dia berusia 65 tahun. Sanders memulai waralaba KFC setelah gagal di berbagai pekerjaan.
2. Ray Kroc – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha kuliner McDonald’s dia berusia 52 tahun. Dari usaha kecil, Kroc mengubah McDonald’s menjadi jaringan global.
3. Vera Wang – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha fashion dia berusia 40 tahun. Vera memulai karier desain setelah gagal jadi atlet dan editor.
4. Momofuku Ando – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha makanan mi instan dia berusia 48 tahun. Dia menciptakan mi instan setelah mengalami kebangkrutan.
5. Charles Flint – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha teknologi, yakni IBM, dia berusia 61 tahun. Dia mendirikan IBM setelah sukses di industri kapal dan perdagangan.
6. Arianna Huffington – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha media dia berusia 55 tahun. Arianna mendirikan HuffPost setelah karier panjang di politik dan penulisan.
7. Robert Noyce – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha di bidang teknologi Intel, dia berusia 41 tahun. Noyce menjadi Co-founder Intel dan memimpin revolusi mikroprosesor.
8. Leo Goodwin – Saat meraih kesuksesan sebagai entrepreneur dengan membukan usaha asuransi, yakni GEICO dia berusia 50 tahun. Leo mendirikan GEICO bersama istrinya dengan modal terbatas.
Mengapa Usia Tua Bisa Menjadi Momentum Emas?
1. Pengalaman Hidup dan Profesional – Entrepreneur senior memiliki wawasan luas, jaringan kuat, dan kemampuan mengelola risiko yang lebih matang.
2. Motivasi yang Lebih Terarah – Banyak dari mereka memulai bisnis bukan untuk mencari popularitas, melainkan untuk mewujudkan visi jangka panjang dan memberi dampak sosial.
3. Kondisi Finansial yang Stabil – Usia tua seringkali membawa kestabilan finansial yang memungkinkan mereka berinvestasi dengan lebih bijak.
4. Kebebasan dari Tekanan Sosial – Mereka tidak terjebak dalam tren atau ekspektasi sosial, sehingga lebih fokus pada nilai dan kualitas produk.
Kisah sukses para entrepreneur dunia yang meraih puncak kejayaan di usia tua membuktikan bahwa inovasi dan semangat wirausaha tidak mengenal batas usia.
Dari Colonel Sanders hingga Arianna Huffington, mereka menunjukkan bahwa kegigihan, pengalaman, dan keberanian untuk memulai adalah kunci utama dalam membangun bisnis yang berdampak.
Bagi siapa pun yang merasa terlambat untuk memulai, kisah-kisah ini adalah pengingat bahwa setiap usia punya potensi untuk sukses, asal berani melangkah. (*)